Setiap perjalanan yang
akan saya lakukan biasanya mendadak, ini mungkin dampak dari suka baca buku travelling dan novel sejarah. Kok
novel sejarah ? karena setelah selesai membaca, saya ingin ke tempat yang sudah
saya baca. Dan awal dari ide perjalanan saya ke Vietnam ini yaitu ketika saya,
membaca novel sejarah “Sabda Palon” karya Damar Sasangka. HAH…..? ternyata
Vietnam mempunyai hubungan yang erat dengan Indonesia (dahulu Majapahit), yaitu
kerajaan Champa di Vietnam dan kerajaan Majapahit di Nusantara. Huawaaaaa….
Ternyata Indonesia (Majapahit) sejak 1000 tahun memang Negara yang besar, hebat
hingga pengaruh kekuasaan sampai Vietnam dan Negara yang ditakuti serta
disegani pula.
Dari novel inilah, saya
langsung punya ide sambil ngomong sendiri “wah gw mau ke sini (Champa)”, tapi
kenapa gak sekalian aja ke Thailand dan Kamboja ? buka internet langsung buka
Air Asia (AA) cari tiket murah yang pas dengan waktu libur sekolah, dan
ternyata pas ada promo Rp.199.000,- tapi ke KL untuk keberangkatan Juni, tak apalah berarti
tambah rute lagi Malasyia. Saya langsung
beli tiket keberangkatannya, (tapi pulangnya belum ada yang cocok harganya,
huawaaaaaa…..) karena keberangkatannya masih 2 bulan lagi, masalah tiket pulang
nanti aja sabar, siapa tahu ada tiket promo lagi.
Sudah dapat tiket AA
berangkat Jakarta-KL dengan harga 199.000,- sekarang saya yang bingung sendiri,
”gw pergi ama siapa ?”, langsung ambil HP telepon teman yang suka jalan juga,
gampang-gampang susah, ada yang mau tapi belum punya passport (disuruh bikin,
ntar sok, ntar sok), mau ikut tapi maunya pake travel atau agen, ada yang mau
tapi takut kalo berdua doang karena cewek gak ada cowoknya, mau tapi takut
nanti tidurnya di mana ?, makannya di mana ?, nanti kalo kenapa-napa gimana ?,
nanti kalo sakit gimana ? “duuuhhhh
ribet banget mendingan gw pergi sendiri”, “HAH, lo mau pergi sendiri ?, GILA lo
?”, “ Jiaaaaaaaa…. Auu aah gelap”.
Akhirnya saya inget teman di Makassar
(duuhhh… kayaknya kurang jauh cari partner travel, kenapa gak di Papua, sekalian
?), namanya Alin. langsung telepon dia
kalo saya mau cari teman backpakeran ke KL-Thailand-Kamboja-Vietnam. Yeeeesssss…
akhirnya dia mau ikut juga tapi hanya sampai Phuket karena sebenarnya dia harus
ikut diklat di Bali, tapi karena dia mau banget ke Phuket akhirnya dia
bela-belain bolos diklat 3 hari, “yiiipppppiiieeeeee…… Akhirnya ada travel mate
gw juga walaupun hanya sampai Phuket”, untuk teman yang ke tempat lainnya bodo
amat, show must go on…. Di blog yang
pernah saya baca, banyak kok cewek yang solo Backpaker, nanti juga ketemu teman di jalan.
Sudah dapat travel mate
sampai Phuket, waktunya buat itinerary. Karena rencana perjalanan saya mau ke 5 negara : Malasyia, Thailand, Kamboja, Vietnam dan Singapura. Maka saya membuat perjalanan
kurang lebih 20 hari, saya tidak mau terburu-buru di setiap tempat tujuan,
karena mau melihat dan mengamati penduduk-penduduk lokal, maka direncanakan
di setiap negara atau kota saya stay minimal 3 hari 2 malam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar